Selasa, 04 Maret 2014

Berbagi Keindahan Tentang Pemilu

                                                           Oleh : Andi Wijianto

Pemilihan umum atau kerap disebut dengan Pemilu oleh masyarakat awam sangatlah penting bagi sebuah negara terutama seperti Indonesia yang menganut paham Demokrasi. Pada dasarnya pemilihan umum itu sendiri merupakan sebuah wadah yang diberikan untuk masyarakat luas untuk memilih pemimpin dalam organisasi sosial yang disebut Negara.
Sejarah singkat dari adanya pemilu di Indonesia adalah bermula dari pemilihan DPR, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota yang dipilih oleh rakyat. Namun setelah adanya Amandemen UUD 1945 yang keempat pada tahun 2002, pemilihan Presiden dan Wakil Presiden juga dilaksanakan melalui Pemilu. Awalnya Presiden dan Wakil Presiden sebelum adanya Amandemen UUD 1945 pelaksanaan Pemilihan dilakukan oleh MPR. Untuk mengimplementasikan UUD 1945 setelah amandemen keempat maka dimulailah era pemilihan umum yang pertama kalinya yaitu pada tahun 2004.
Dalam Pemilu terdapat beberapa asas yang harus dipenuhi oleh masyarakat dalam menggunakan hak suara. Asas yang melandasi Pemilu adalah asas Luber Jurdil yang berarti "Langsung, Umum, Bebas, Rahasia, Jujur, dan Adil. Asas diatas hendaknya harus diterapkan dengan baik mengingat untuk tujuan Pemilu yang mulia yaitu pemilihan pemimpin yang dilakukan oleh rakyat.
Pemilihan Umum sebenarnya sudah baik diterapkan di Indonesia dimana Indonesia merupakan negara yang menganut paham Demokratis dimana pemerintahan dilaksanakan dari rakyat, dilaksanakan oleh rakyat, serta untuk rakyat. Menurut paham diatas peran aktif dari masyarakat luas sangatlah dibutuhkan, peran dari masyarakat inilah yang nantinya dibutuhkan untuk membentuk Negara menjadi lebih baik lagi. Peran aktif dari masyarakat selain memilih dalam pemilihan, adalah mengawasi pemilihan serta ikut mensosialisasikan Pemilu pada masyarakat awam tentu saja dengan menggunakan asas Luber Jurdil.

Sebentar lagi Indonesia akan melakukan pemilihan umum yang ketiga kalinya, pemilihan yang dilaksanakan pada bulan April 2014. Harapan atas keberhasilan Pemilu tentunya sangat diharapkan untuk kemajuan Demokrasi di Indonesia, tentunya harapan itu harus diimplementasikan melalui Pemilihan Umum yang Urgensinya masyarakat akan memperoleh pemimpin yang lebih baik lagi yang bebas Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme. Namun tujuan yang mulia tersebut tentunya tidak akan pernah terwujud apabila tidak diimbangi oleh dua hal pokok. Pertama, partisipasi aktif masyarakat sangatlah dibutuhkan, apalagi dalam penyeleksian calon pemimpin yang sangat beragam, tentunya masyarakat dituntut untuk terus aktif baik itu dalam pemberitaan media masa, ataupun dalam kehidupan bermasyarakat. Kedua, adanya pemimpin yang tulus ikhlas mengabdikan diri kepada Negara, tidak membawa kepentingan apapun, dan memihak untuk rakyat. Apabila kedua hal ini dapat terpenuhi maka Pemilu yang ideal dapat terwujud untuk kemajuan Indonesia. Maka dari itu mari bersama kita sukseskan Pesta Demokrasi masyarakat Indonesia dengan sebaik-baiknya tanpa adanya tekanan atau doktrin dari orang-orang yang tidak bertanggung jawab, karena nasib Bangsa ada di tangan rakyat.

Sumber : Andiwijianto.blogspot.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar